Blog ini akan selesai pada : Pukul 24.00 WIB

Selasa, 01 Mei 2012

AD/ART






BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA (BEM)
SEKOLAH TINGGI HUKUM
GALUNGGUNG
TASIKMALAYA
PERIODE 2011 - 2013

RANCANGAN
ANGGARAN DASAR  DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA

PEMBUKAAN

 BEM adalah satu organisasi kemahasiswaan yang berada ditingkat Sekolah Tinggi, merupakan perwakilan tertinggi Mahasiswa. BEM menjadi wadah dari seluruh mahasiswa untuk mengembangkan bakat dan kemampuan yang dimiliki agar menjadi mahasiswa yang memiliki kekayaan bidang ilmu pengetahuan, teknologi, kesenian, dan olahraga.
 BEM juga berfungsi sebagai sarana mahasiswa untuk menyalurkan sumbang saran dan aspirasinya kepada pihak lembaga untuk mewujudkan kesejahteraan di lingkungan kampus.
Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, dan dengan penuh kesadaran akan tanggung jawab untuk memajukan dan menggiatkan kehidupan kampus, maka ditetapkan AD/ART ini sebagai pedoman dasar penyelenggaraan Program kerja BEM di STH Galunggung Tasikmalaya.

BAB I
KETENTUAN UMUM

Pasal 1
Pengertian BEM dan AD/ART
  1. BEM merupakan suatu organisasi kemahasiswaan  di tingkat sekolah tinggi yang diselenggarakan, oleh, dan untuk mahasiswa, guna melaksanakan kegiatan ekstra kulikuler di bidang pemberdayaan mahasiswa yang berwawasan luas dibidang ilmu pengetahuan hukum, kerohanian, bakat dan minat, sosial kemasyarakatan dan untuk selanjutnya disebut BEM .
  2. AD/ART BEM  singkatan dari Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga merupakan suatu pedoman dasar penyelenggaraan yang dipakai sebagai acuan untuk merencanakan, mengembangkan program dan menyelenggarakan kegiatan non-struktural sesuai dengan tujuan BEM STH Galunggung Tasikmalaya.
1
Pasal 2
Jati Diri
  1. BEM STH Galunggung Tasikmalaya adalah lembaga kemahasiswaan yang bergerak di bidang pemberdayaan mahasiswa, Pengembangan ilmu pengetahuan Hukum, kerohanian, bakat dan minat, sosial kemasyarakatan serta pengabdian kepada masyarakat  berdasarkan nilai-nilai keagamaan.
2.   BEM  bernaung dibawah Lembaga STH Galunggung Tasikmalaya yang berorientasi
      keagamaan.
Pasal 3
Asas
  1. BEM STH Galunggung Tasikmalaya berasas Pancasila, UUD 1945.
  2. Landasan dasar operasional BEM STH Galunggung Tasikmalaya adalah AD/ART BEM, Statuta STH Galunggung Tasikmalaya dan peraturan lain yang terkait serta kebijakan dari lembaga.
Pasal 4
Tujuan
       1. a. Tujuan Pokok BEM STH Galunggung Tasikmalaya menumbuhkan sikap dan tekad   
               kemandirian Mahasiswa khususnya meningkatkan kualitas sumber daya manusia
               melalui kegiatan ilmiah, aplikatif dan rasionalis.
           b. Meningkatkan  keyakinaan dan rasa percaya diri mahasiswa
 2. Penyelenggaraan untuk mencapai tujuan sebagaimana dimaksud ayat 1 yang berpedoman
     pada:
           a. Tujuan STH Galunggung Tasikmalaya, Kaidah, moral dan etika keorganisasian.
           b. Minat, kepentingan, kemampuan dan prakarsa mahasiswa

Pasal 5
Fungsi BEM
BEM berfungsi sebagai:
  1. Sarana untuk mengembangkan bakat minat dan kemampuan mahasiswa dalam bidang ilmu pengetahuan hukum, sesuai amanat TRI DHARMA PERGURUAN TINGGI meliputi pendidikan, pengajaran, dan pengabdian kepada masyarakat.
  2. Sarana mahasiswa untuk menyalurkan sumbang saran dan aspirasinya kepada pihak lembaga demi mewujudkan kesejahteraan dilingkungan kampus
Pasal 6
Wujud Lambang dari Logo BEM
  1. Obor / api merupakan penerangan, cahaya yang membawa kebahagiaan menuju kepada keluhuran budi / mengantarkan mahasiswa membawa sinar keharuman almamater, tanah air dan bangsa.
2
  1. Huruf Sekolah Tinggi Hukum Galunggung Tasikmalaya dan BEM, melambangkan suatu cita-cita dan perjuangan mendidik dan mencerdaskan bangsa dengan jalan member pendidikan dan pengetahuan pada masyarakat dan mahasiswa khususnya di Indonesia melalui Sekolah Tinggi Hukum Galunggung Tasikmalaya, dan BEM sebagai satu-satunya organisasi/wadah aspirasi dari seluruh Mahasiswa.

  1. Kujang, melambangkan kekuatan dan keberanian untuk melindungi hak dan kebenaran yang menjadi tugas ilmu pengetahuan dan merupakan senjata orang sunda / melam bangkan mempunyai keberanian dalam membela kebenaran dengan tekad dan semangat yang ulet dan kelak mampu membawa Bangsa dan Negara maju berdasarkan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

  1. Bintang, melambangkan Ketuhanan Yang Maha Esa

  1. Gunung, melambangkan kesuburan ilmu masyarakat, sumber air, sumber kerukunan dan kemakmuran / melambangkan kesejukkan diantara mahasiswa dan dapat menuai kekayaan ilmu pengetahuan, Teknologi serta pengembangan bakat dan minat.

  1. Timbangan, melambangkan keadilan bagi seluruh masyarakat / melambangkan BEM STHG Tasikmalaya mempunyai sifat -sifat jujur, adil, transfaran, bermoral dan berbudi pekerti yang luhur dan menjunjung tinggi hak azasi manusia. 

  1. Segi Lima Lingkaran, melambangkan kesatuan dan persatuan seluruh Mahasiswa berdasarkan Pancasila.

  1. Secara Kebulatan Lambang BEM STHG Tasikmalaya bercita-cita membangun diri, kampus, masyarakat, agama, bangsa dan Negara berdasarkan etika, moral, dan norma-norma yang berlaku serta memiliki sifat luhur yang bersatu padu, mengantarkan pada kesejahteraan masyarakat berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

Pasal 7
Mars BEM
  1.  Mars BEM STHG Tasikmalaya mutlak sebagai Karya cipta BEM STHG Tasikmalaya
  2.  Mars BEM STHG Tasikmalaya diciptakan oleh TUDIMAN Wakil Ketua BEM STHG    Tasikmalaya periode 2011 – 2013 disyahkan dan dilindungi Hak Ciptanya dengan Surat Keputusan Ketua STHG Tasikmalaya Nomor :   185 / D /STHG/Kep/ V /2011,  tanggal  09  Mei 2011. 

Pasal 8
Bendera dan Logo BEM
1. Logo BEM adalah Lambang Organisasi Mahasiswa STHG Tasikmalaya dengan ciri-ciri :
    a. Segi lima dengan dengan tinggi lingkaran 4 Cm untuk stempel dan tinggi lingkaran  
        maksimal 3 cm untuk Kop Surat.
    b. Logo BEM adalah Logo STHG Tasikmalaya dan dibawah tulisan Sekolah Tinggi 
        Hukum Galunggung tertulis BEM.
    c. Tinta stempel BEM menggunakan tinta warna Biru.
    d. Penggunaan Logo :

              Contoh logo kop surat                                                           ontoh logo stempel










             
2. Bendera BEM adalah Bendera Organisasi Mahasiswa STHG Tasikmalaya mempunyai
    ciri-ciri:
          a. Terbuat dari kain warna merah hati (almamater)
          b. Ukuran panjang 100 Cm lebar 70 Cm
          c. Berlogo BEM Sekolah Tinggi Hukum Galunggung Tasikmalaya warana Kuning
          d. Dibawah logo terdapat bentuk pita warna merah bertuliskan Badan Eksekutif
              Mahasiswa dengan huruf besar warna kuning.

          c. Bendera Bem










           
Logo dan Bendera ini dibuat dan disyahkan dengan Surat Keputusan Ketua STH Galunggung Tasikmalaya Nomor :    185 / D /STHG/Kep/V/2011,  tanggal   09   Mei  2011.

       Aturan penggunaan :
            Digunakan pada saat kegiatan tertentu Kemahasiswaan STH Galunggung Tasikmalaya didalam maupun diluar kampus oleh dan bersama-sama lembaga.

Pasal 9
Hubungan BEM dengan Lembaga STHG Tasikmalaya
1.      BEM STHG Tasikmalaya bertanggung jawab kepada PK III bidang kemahasiswaan.
2.      Hubungan BEM dengan STHG Tasikmalaya bersifat koordinatif.
3.      PK  III mewakili BEM dalam senat Perguruan Tinggi.

BAB II
KETENTUAN POKOK

Pasal 10
Kedudukan BEM
BEM berkedudukan di Sekolah tinggi dan merupakan kelengkapan non struktural pada STHG Tasikmalaya
5
Pasal 11
Tugas dan wewenang
1.      BEM mempunyai tugas pokok yaitu mewakili mahasiswa sekolah Tinggi di bidang ekstra kurikuler dan memberi pendapat, dan saran kepada lembaga, terutama yang berkaitan dengan fungsi dan pencapaian tujuan.
2.      Menyusun dan mengajukan program kerja berdasarkan Garis Besar Haluan Program lembaga kemahasiswaan di sekolah tinggi dan program permulaan Tahun Program kepada PK III untuk dikoordinasikan.
3.      Melaksanakan program yang telah direncanakan bersama dan disetuji PK III.
4.      Memberi laporan secara periodik atas kegiatan  BEM setiap 3 bulan kepada PK III.
5.      Apabila undangan pertama tidak dipenuhi kuorum maka  sidang atas undangan dianggap sah untuk mengambil keputusan.
6.      Apabila ada kepentingan yang dianggap perlu, maka diadakan sidang Istimewa.
7.      Menggiatkan kegiatan mahasiswa sebagai basis kegiatan mahasiswa.
8.      Mewakili mahasiswa dalam kegiatan kedalam dan keluar.
9.      Kegiatan keluar dan atau berhubungan dengan luar Sekolah Tinggi dilakukan dengan sepengetahuan lembaga, dan seijin PK III.
10.  Memberi laporan pertanggung jawaban pelaksanaan program pada akhir masa jabatan kepada PK III dan atau Pimpinan

Pasal 12
Pembentukan BEM
  1. Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua BEM dengan sistem paket / berpasangan yang dilakukan oleh seluruh mahasiswa dan disahkan lembaga.
  2. Ketua dan Wakil Ketua BEM terpilih dibantu oleh komisi pemilihan membentuk komisi-komisi yang terdiri dari:
a.       Kementrian Pemberdayaan Perempuan
b.      Kementrian Penalaran / Keilmuan
c.       Kementrian Agama / Kerohanian
d.      Kementrian Seni dan Budaya
e.       Kementrian Olahraga
f.       Kementrian Sosial Kemasyarakatan
g.      Kementrian Teknologi dan komunikasi
h.      Kementrian Hubungan antar Lembaga dan Hukum
  1. Setiap Kementrian mempunyai UKM sesuai bidangnya masing-masing.
  2. Pengurus BEM sesuai dengan Profesinya masing- masing.
  3. BEM memiliki teknisi dan dokumentasi yang berfungsi untuk membantu kelancaran program BEM.
6
Pasal 13
Unsur Pimpinan BEM
1.      Ketua adalah penanggung jawab utama BEM yang mengarah pada pendidikan, disamping memberikan arahan serta kebijakan umum, menetapkan peraturan, norma dan tolok ukur penyelenggaraan program kerja.
2.      Tugas Ketua:
a.       Memimpin kegiatan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
b.      Membina dan melaksanakan kerjasama dengan instansi lembaga dan masyarakat
3.      Ketua dapat mengadakan hubungan kerjasama dengan Perguruan Tinggi atau lembaga lain dalam rangka pengembangan dan kemajuan BEM dan STHG Tasikmalaya dengan seijin PK III dan atau Pimpinan.
a.       Ketua memberikan LPJ selama masa jabatan kepada PK III
b.      Ketua selalu menaati dan menjaga wibawa ketentuan dari lembaga dan AD/ART serta peraturan perundangan lain yang terbuka
             4.  Ketua dibantu oleh seorang Wakil Ketua yang mempunyai tugas dan wewenang yang
                  sama dan dapat mewakili ketua apabila ketua berhalangan.
Pasal 14
Kepengurusan BEM
1.      BEM dipimpin oleh 1 ketua, 1 wakil, 2 sekretaris, 2 bendahara, dan 1 tim teknisi, serta kementrian lainnya.
2.      Pemimpin BEM bersama-sama kementrian dan UKM disebut pengurus BEM
3.      Kementrian dibentuk menurut kebutuhan dan memiliki bidang Unit Kegiatan Mahasiswa ( UKM ) yang dipimpin seorang Ketua UKM.
4.      Pengurus BEM diangkat dan bertanggung jawab kepada Ketua
5.      Masa kerja BEM 2 tahun terhitung mulai tanggal 8 Januari 2011 s/d tanggal 31 Desember 2012 ditambah 3 Bulan memasuki semester genap untuk melewati waktu pelaksanaan UAS, KKN, dan Wisuda Mahasiswa sehingga akan berakhir pada tanggal 31 Maret 2013.
6.      Ketua/Wakil Ketua dapat dipilih kembali satu kali pada periode berikutnya.
7.      Pengurus masih dapat dipilih kembali di kepengurusan BEM yang akan datang dengan ketentuan batas pengambilan maksimal 40% dari BEM terdahulu.
Pasal 15
Syarat-syarat pengurus BEM
    1. Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
    2. Berwawasan Organisasi, Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
    3. Memiliki moral dan integritas yang tinggi
    4. Memiliki rasa tanggung jawab terhadap organisasi
    5. 50% pengurus BEM memiliki sertifikat LDK
7
Pasal 16
Pengisian kekosongan Kepengurusan BEM
1.      Dalam hal kekosongan jabatan ketua BEM, pengurus BEM segera melapor kepada lembaga dan PK III untuk diisi kembali.
2.      Sebagaimana ayat 1 diatas, maka Ketua Lembaga bersama PK III berhak untuk menunjuk secara langsung pejabat sementara sampai dilakukan kembali pemilihan.

Pasal 17
Persidangan BEM
Frekuensi dan tata cara pelaksanaan persidangan BEM
1.      Sidang pimpinan BEM sekurang-kurangnya 1x dalam satu bulan.
2.      Sidang pengurus BEM diadakan sekurang-kurangnya 2x dalam 1 bulan.
3.      Dalam berlangsungnya sidang dianggap sah bila dihadiri ½ ditambah satu dari jumlah anggota.
4.      Bila undangan pertama tidak memenuhi kuorum maka sidang atas undangan kedua dianggap sah untuk mengambil keputusan.
5.      Bila ada kepentingan yang dianggap perlu, maka diadakan Sidang Istimewa

Pasal 18
Cara Pengambilan keputusan BEM
1.      Keputusan persidangan BEM dianggap sah bila telah memenuhi suara 2/3 dari jumlah yang hadir dalam sidang.
2.      Bila dalam sidang, pengambilan keputusan tidak dicapai suatu mufakat dan voting, maka pengambilan suatu keputusan diambil melalui persetujuan PK III.

Pasal 19
Penyelenggaraan Kegiatan
Penyelenggaraan kegiatan BEM dilaksanakan atas dasar program kerja yang disusun oleh pengurus BEM bersama PK III.

Pasal 20
Tata Kerja
Dalam melaksanakan tugas, setiap pengurus BEM wajib menerapkan prinsip koordinasi, integritas, dan sinkronisasi, baik dilingkungan kampus maupun lingkungan di luar kampus.
1.      Setiap anggota wajib  menaati AD/ART serta peraturan-peraturan yang ditetapkan  oleh STHG Tasikmalaya
2.      Setiap anggota wajib ikut aktif dalam kegiatan kemahasiswaan
3.      Setiap anggota wajib menjaga ketertiban, keserasian, dan keamanan lingkungan.
8
4.      Setiap anggota wajib ikut aktif dalam membangun dan menjaga nama baik STHG Tasikmalaya.
5.      Setiap anggota wajib membina persatuan dan persaudaraan di lingkungan mahasiswa.

Pasal 21
Syarat-syarat keanggotaan
1.      Anggota BEM adalah seluruh mahasiswa aktif maupun pasif dalam organisasi BEM di  Lembaga STHG Tasikmalaya yang dibuktikan dengan Kartu dan atau terdaftar sebagai Mahasiswa di Lembaga STHG Tasikmalaya.
2.      Mempunyai integritas, kepribadian, dan budi pekerti
3.      Telah lulus dalam mengikuti Orientasi Studi / Ospek atau kegiatan sejenis di STHG Tasikmalaya atau tercatat untuk mengikuti orientasi / Ospek susulan.
4.      Tidak menjadi anggota dalam suatu organisasi lain.
5.      Harus memenuhi syarat kemahasiswaan yang berlaku di STHG Tasikmalaya
6.      Sanggup mengikuti program kegiatan yang telah ditentukan oleh BEM.

Pasal 22
Hak dan Kewajiban Anggota
1.      Hak Anggota
a.       Setiap anggota berhak dalam mengikuti kegiatan mahasiswa serta memanfaatkan fasilitas oleh lembaga kemahasiswaan.
b.      Setiap anggota berhak dipilih dan memilih.
c.       Setiap anggota berhak mengeluarkan pendapat melalui lembaga kemahasiswaan yang ada.
d.      Setiap anggota berhak membela diri melalui BEM
e.       Setiap anggota mempunyai kedudukan yang sama didalam lingkungan lembaga dengan tidak membedakan senior maupun yunior.

2.      Kewajiban Anggota
a.       Setiap anggota wajib ikut aktif dalam kegiatan kemahasiswaan.
b.      Setiap anggota wajib menjaga ketertiban, keserasian, dan keamanan dalam lingkungan Lembaga STHG Tasikmalaya.
c.       Setiap anggota wajib ikut aktif dalam membangun dan menjaga nama baik Lembaga Sekolah Tinggi Hukum Galunggung (STHG) Tasikmalaya.
d.      Setiap anggota wajib membina persatuan dan persaudaraan di lingkungan mahasiswa.
e.       Setiap anggota wajib memakai / menggunakan jaket Almamater STHG didalam kegiatan kemahasiswaan yang sudah menjadi ketentuan Lembaga.
9
f.       Setiap anggota dilarang memakai / menggunakan Jaket Almamater STHG  Tasikmalaya diluar kegiatan kemahasiswaan yang ada tanpa seijin dari PK III dan atau Pimpinan.
g.      Setiap anggota tidak boleh membentuk organisasi dan atau komunitas / UKM  lain diluar organisasi kemahasiswaan yang ada (BEM) dalam lingkungan Lembaga STHG Tasikmalaya tanpa seijin dari PK III dan atau Pimpinan.
h.      Setiap anggota tidak boleh mengadakan kegiatan apapun dengan organisasi apapun, dalam lingkungan Lembaga STHG Tasikmalaya tanpa seijin dari PK III dan atau Pimpinan.
i.        Setiap anggota wajib tunduk dan menaati AD/ART serta peraturan-peraturan yang telah ditetapkan oleh Sekolah Tinggi Hukum Galunggung (STHG) Tasikmalaya.
j.        Sanksi terhadap pelanggaran ketentuan diatas akan ditentukan melalui sidang khusus antara pengurus BEM, BLM, PK III dan atau Pimpinan.

Pasal 23
Hilangnya keanggotaan
Keanggotaaan  BEM dianggap hilang apabila:
a.       Meninggal dunia
b.      Berhenti menjadi mahasiswa
c.       Dipecat sebagai mahasiswa

Pasal 24
Keuangan
 Sumber keuangan/ perbendaharaan BEM  diperoleh dari:
a.       Bantuan yang diperoleh dari Lembaga, atau Yayasan
b.   Usaha-usaha yang tidak bertentangan dengan dasar dan tujuan Sekolah Tinggi
                        Hukum Galunggung Tasikmalaya serta  tidak melanggar peraturan yang ada.


10
BAB III
KETENTUAN PERUBAHAN DAN ATURAN PERALIHAN

Pasal 25
Syarat Perubahan
1.      Perubahan AD/ART hanya dapat dilaksanakan dalam sidang BEM yang dihadiri oleh lembaga, PK III serta anggota BEM dari perwakilan Mahasiswa.
2.      Kuorum untuk sidang tersebut sekurang kurangnya 2/3 dari jumlah anggota.
3.      Keputusan sah apabila disetujui oleh sekurang kurangnya 2/3 dari jumlah hadir.
4.      Apabila sudah menyimpang jauh dengan tujuan yang akan dicapai oleh BEM atau sudah tidak sesuai dengan situasi dan kondisi.

Pasal 26
Aturan tambahan
Segala sesuatu yang belum ditetapkan, lebih lanjut akan diatur dalam rapat BEM atas persetujuan lembaga.

Rancangan AD / ART ini disusun di Tasikmalaya
Tanggal 10 Januari 2011 s/d Tanggal 9 Mei 2011
Dan
Ditetapkan di Tasikmalaya, 10  Mei  2011

Panitia penyusunan Rancangan AD/ART

BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA (BEM)
SEKOLAH TINGGI HUKUM GALUNGGUNG (STHG)
 TASIKMALAYA
PERIODE 2011 – 2013



ERIS RISWANDI
Ketua




TUDIMAN
Wakil Ketua



JEMBAR ANUGRAH KODRAT
Sekretaris I




IMMA NURAMALIA
Sekretasris II


11
STRUKTUR ORGANISASI BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA (BEM)
SEKOLAH TINGGI HUKUM GALUNGGUNG TASIKMALAYA
PERIODE 2011 – 2013
KETUA BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA :

ERIS RISWANDI (Semester VI / R)
WAKIL KETUA BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA :
TUDIMAN (Semester II / NR)
Sekretaris I  :
JEMBAR ANUGRAH KODRAT (Semester IV / R)
Sekretaris II :
RAHAYU. G (Semester II / R)
Bendahara I :
HJ. SUSI SUCIANDANI (Semester II / NR)
Bendahara II :
MUSILAH LARASATI (Semester IV / R)
KABINET
KEMENTRIAN  Pemberdayaan Perempuan
II SAIDAH (VI NR)
KEMENTRIAN Penalaran dan Keilmuan
ERWANDI, Ir (II NR)
UKM Mading
RISMA DARISMAN (VI R)
UKM Kajian Hukum
UKM Seminar
UKM Penelitian dan Karya tulis
KEMENTRIAN Kerohanian
RIKSA NASABIK (VI R)
UKM Qori / Qori’ah
MUMU LESMANA (II NR)
KEMENTRIAN  Seni dan Budaya
WIRDANI (II R)
UKM Electone
EKA ZAENAL (IV NR)
UKM Vocal dan Padus
SINTA SINTIA OKTAVIANI (II R)
UKM Band
BUDI (VI R)

UKM Vocal Band
ADE NR (II NR)
UKM Theatre, Seni Tradisional, Puisi dan Tari
MELINDA (II R)

KEMENTRIAN  Olahraga
GALIH HIDAYAT (II R)
UKM Taekwondo
FUJI (IV R)
UKM Futsal
M. DANI WS (II NR)
UKM Bulutangkis
SUPIAN (II NR)
UKM Tenis meja
ARIF (II R)
KEMENTRIAN Sosial kemasyarakatan
RIZAL. RAMDANI (II NR)
UKM Kesmas
N. YUNI, A.M.Keb (IV NR)
UKM Bakti sosial
CHINDIANTY MAOLA (II R)
UKM Humas
BIAN TIARA BOEDIMAN (II NR)

KEMENTRIAN  Teknologi dan Komunikasi
YOPI ADITYA (VI R)
UKM Tehnisi Dokumentasi
GITA RESLIA (IV R)
UKM Sarana komunikasi Radio STHG
SAEPUL (IV R)
UKM Tabloid
D IDA KHUZAINA (IV R)

KEMENTRIAN Hubungan Antar Lembaga dan Hukum
DENI SUPRIATNA (VI R)
UKM Pengawasan Internal Ekternal
INDRA (VI R)
UKM Kewiraan
DENI MARDIANA (II NR)                              
PROGRAM KERJA MASING-MASING KEMENTRIAN DAN UKM
BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA (BEM)
SEKOLAH TINGGI HUKUM GALUNGGUNG TASIKMALAYA
PERIODE 2011/2013
A.     KEMENTRIAN Pemberdayaan Perempuan :
         Koordinasi antar lembaga tentang pemberdayaan perempuan
        
B.      KEMENTRIAN Penalaran dan Keilmuan :        
          UKM Mading
          Membuat dan menempelkan informasi aktual tentang situasi, keadaan, kejadian, dan
          perkembangan tentang hukum secara insidentil.
          UKM Kajian Hukum
          Melakukan Kajian Hukum  2 x dalam 1 tahun sebagai amanat Tri Dharma Perguruan
          Tinggi meliputi pendidikan, pengajaran, dan pengabdian kepada masyarakat dengan
          peserta semua mahasiswa dengan Dosen pembimbing sebagai Mediator.
          UKM Seminar
          1.  Mengadakan seminar sebagaimana waktu yang diperlukan atau 1 x dalam 1 tahun.
          2.  Membuat pemberitaan dan Karya Tulis (setiap perkembangan)
          UKM Penelitian dan Karya Tulis
          1.  Melakukan penelitian minimal 1 x dalam 1 tahun
          2.  Membuat Karya tulis
C.      KEMENTRIAN Kerohanian :
          UKM Qori
          a). Pembinaan rokhani setiap hari Jum’at pada minggu pertama
          b). Mengadakan Pengajian / membaca surat Yasin pada saat sebelum pengajian dimulai.
          c). Mengadakan sembahyang jum’at bersama
          d). Merayakan hari raya agama Islam
          e). Mengadakan Taraweh dan buka bersama pada bulan Ramadhan 1 x
D.      KEMENTRIAN Seni dan Budaya :
          1.  UKM  Electone, Vocal,  dan Padus :
               a. Mengadakan Latihan Elektone sebulan 2x setiap malam Sabtu
               b. Menampilkan dalam setiap acara di kampus
          2.  UKM Band dan Vocal :
               a. Mengadakan Latihan Band sebulan 2x di tempat yang telah ditentukan UKM
               b. Menampilkan dalam setiap acara di kampus
    3.  UKM Theatre, Seni Tradisional, Puisi, dan Tari:
   a. Mengadakan pementasan theatre pada hari-hari / kegiatan tertentu
   b. Mengadakan latihan setiap akan pentas.
1
E.      KEMENTRIAN Olahraga : 
    1.  UKM  Taekwondo :
               a. Mengadakan latihan rutin 1 minggu 2 X
               b. Mengadakan Pertandingan antar kampus
               c. Mengundang pelatih.      
   2.  UKM Futsal  :
         a. Mengadakan latihan setiap 1 bulan 2x
         b. Mengadakan pertandingan antar kampus
         c. Mengadakan pembuatan kostum.
    3.  UKM BuluTangkis  :
               a. Mengadaan latihan seminggu 2 X  Senin dan Kamis
               b. Mengadakan pertandingan lomba antar kelas semester
               c. Mengadaan lawatan / lomba / pertandingan perahabatan keluar.    
    4.  UKM Tenis Meja :
          a. Mengadakan latihan bersama dalam 1 minggu 2x
          b. Mengadakan pembuatan kostum.
          c. Mengadakan pertandingan persahabatan atau turnamen-turnamen di dalam kampus             
              maupun luar kampus.

F.       KEMENTRIAN Sosial kemasyarakatan :
           1.  UKM Bakti Sosial :
                Program jangka panjang
  Bakti sosial pada HUT berdirinya STHG Tasikmalaya
  Berperan serta dalam meringankan beban masyarakat pada saat terjadinya bencana
                    Melakukan penghijauan / penanaman kembali lahan kritis
                    Bersama-sama Lembaga memberikan bantuan kepada Yayasan Yatim Piatu, dan
                    orang jompo.
                    Menjadi mediator dalam pembinaan hukum terhadap para remaja pemuda karang
                    taruna, siswa SMA, SMP.
                    Berperan serta secara universal melakukan pengabdian kepada masyarakat.
          2.  UKM Kesehatan Mahasiswa dan Masyarakat :
               Program Rutin Donor Darah setiap 6 bulan 1 kali.

           3.  UKM Hubungan Masyarakat :
                a. Mengadakan analisis / pengamatan dan pendekatan dengan masyarakat
                b. Mengadakan promosi dan  publikasi        
                c. Sosialiti kampus / lembaga dalam rangka penerimaan mahasiswa baru (PMB)

2
G.       KEMENTRIAN Teknologi dan Komunikasi : 
           1.  UKM Dokumentasi  dan Teknologi :
                Melakukan pencatatan, pendataan, dan pengambilam dokumentasi pada setiap kegiatan
                BEM dan kegiatan kelembagaan.
           2.  UKM Sarana komunikasi Radio STHG :
                a. Siaran dilaksanakan Setiap hari dari pukul  08.00 s/d 16.00 wib
                b. Penyusunan program siaran.
                c. Penyampaian artikel tentang hukum dan pemberitaan seputar kejadian kriminalitas
           3.  UKM Tabloid :
                Pemberitaan aktual artikel tentang hukum dan pemberitaan kejadian kriminalitas.
H.       KEMENTRIAN Hubungan Antar Lembaga dan Hukum : 
                a. Mengadakan Koordinasi ke antar Lembaga Perguruan Tinggi / Universitas
                b. Mengadakan koordinasi ke Lembaga Pemerintahan Daerah Kabupaten / Kota
           1. UKM Pengawasan Internal dan Eksternal :
                a. Melakukan pengawasan dan pembenahan tertib hukum kedalam
                b. Melakukan pengawasan jalannya pemerintahan dan penegakkan hukum / keluar

           2. UKM Kewiraan :
                a. Mengadakan latihan bersama diluar lembaga bidang Pramuka.
                b. Mengadakan koordinasi Pramuka Saka Bhayangkara



BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA (BEM)
SEKOLAH TINGGI HUKUM GALUNGGUNG (STHG)
 TASIKMALAYA
PERIODE 2011 – 2013



Wakil Ketua



TUDIMAN


Ketua


ERIS RISWANDI








3

 


               




Share

Twitter Facebook Favorites